Jumat, 11 Agustus 2023

WASPADALAH

 JANGAN MUDAH KITA, TERPANCING DENGAN ILA KATA-KATA PROVOKATATOR  [Ulangan 19:15]

___________


1. "Satu orang saksi saja tidak dapat  seseorang mengenai perkara kesalahan apa pun atau dosa apa pun yang mungkin dilakukannya; baru atas keterangan dua atau tiga orang saksi perkara itu tidak disangsikan. Apabila tampak bahwa seseorang dengan sadar dan dengan niat jahat telah bersaksi dusta melawan sesamanya, meskipun kejahatan yang dia rancang untuk mencelakakan sesamanya itu tidak terjadi, maka ia harus menjalani hukuman yang sama yang bisa saja akan menimpa sesamanya akibat keterangannya itu (Kel 19:19). 

2. Nec lex est justior ulla – Tidak ada hukum lain yang bisa lebih adil daripada ini. Jika kejahatan yang dituduhkannya terhadap sesamanya itu harus dijatuhi hukuman mati, maka saksi dusta itu pun harus dihukum mati. Jika hukumannya adalah hukuman cambuk, maka dia juga harus dicambuk. Jika hukumannya berupa denda dalam bentuk uang, maka ia harus membayar denda itu. Bagi orang-orang yang tidak memahami kejinya kejahatan itu, dan perlunya ketentuan ini dibuat untuk melawannya, mungkin tampak keras untuk menghukum seseorang seberat itu hanya karena sedikit kata yang terucap, apalagi tidak ada kejahatan yang benar-benar terjadi sebagai akibatnya. Oleh karena itu, ditambahkan di sini bahwa perusak bingkai umat Tuhan Tubuh Kristus semestinya sadar.


KARAKTER PROVOKATOR YANG ADA DALAM  BADAN PDTK (Amsal 20:18-20)

____________

1. Rencana berhasil oleh pertimbangan; sebab itu, janganlah berjuang tanpa membuat rencana yang matang.Orang yang senang membicarakan orang lain, tidak dapat menyimpan rahasia; janganlah bergaul dengan orang yang terlalu banyak bicara. Orang yang mengutuk orang tuanya, hidupnya akan lenyap seperti lampu yang padam di malam yang gelap. Adalah baik jika dalam segala hal kita bertindak dengan pertimbangan, dan bertanya dulu setidak-tidaknya kepada diri kita sendiri, dan setelah itu, kepada teman-teman kita juga, sebelum kita membuat keputusan. Akan tetapi, terutama mintalah nasihat dari Allah, mohon bimbingan dari-Nya, dan perhatikan tuntunan dari Mata ini. Inilah cara untuk meneguhkan baik pikiran maupun tujuan kita, dan untuk berhasil dengan baik dalam urusan-urusan kita. Sedangkan, apa yang dilakukan secara tergesa-gesa dan mendadak akan mudah disesali. Ambillah waktu, maka engkau akan menyelesaikannya dengan lebih cepat. Deliberandum est diu, quod statuendum est semel – Keputusan akhir harus didahului dengan pertimbangan yang matang.

____________

Amsal 4:23

Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan. <<mkeiya>>

Tidak ada komentar:

Posting Komentar